starting nicadejournal.1

hi starting today aku akan membuat jurnal harian. semacam jurnal online yang sebenarnya isinya bukan curcol cuma lebih kepada curahan isi hati, baik dari cerita aku sendiri, atau keresahan hati aku atas kejadian yang terjadi di hidup oranglain yang akan aku rangkum dalam #nicadejournal

writing is one of my best healing, because sometimes i can't speak propertly like confusing to having spesific word so writing is something who can "translate my brain and heart more quickly and clearly". 

belakangan aku tertuju kepada pengalaman dan cerita perempuan-perempuan yang kebingungan setelah mereka hiatus dari dunia pekerjaan. when it comes to speaking about themself, mereka kebingungan sebenarnya mereka ini maunya apa, mau seperti apa kedepannya, mau jadi apa kedepannya, adakah mimpi yang ingin mereka capai, ada yang kebingungan karena sudah punya anak lebih banyak fokus keanak, ada yang sudah lama jadi IRT dan fokus urus rumah tangga walaupun belum punya anak jadi mereka bingung how they can start. it's also happen to me, and i want to speak about this. 

beberapa kali liat youtobe nikita willy (you can also watching her channel "moms corner") beberapa perempuan setelah menikah itu mengalami "brain fogs" seperti keterlambatan berpikir atau bertindak dikarenakan otak yang terlampau banyak menampung memori serta aktifitas. dan perempuan jadi banyak bengong dan pelupa karena terlalu banyak yang harus mereka lakukan dan harus mereka ingat. jadi terkadang kita pun lupa sama diri kita sendiri, karena kita terlalu fokus mengurus hal-hal lain.

Dan sebenarnya peran pasangan juga berpengaruh sih menurut aku, ketika kita bisa sharing apapun keresahan hati kita, tapi sayangnya banyak perempuan yang bahkan untuk cerita dan curhat ke suami pun sungkan karena respon dari pasangan nya yang terkesan cuek atau menyelepekan perasaannya.

maksud aku disini, aku mau kita sama sama realize, sadar dan peka bahwa apa yang kita rasakan itu FALID ya. please jangan melupakan dirimu sendiri bahwa sebelum kamu berkeluarga kamu kan memprioritaskan dirimu. gapapa ko kamu tetap prioritaskan dirimu tanpa harus menyampingkan urusan rumah tangga. Kata orang - orang ketika kita jadi seorang istri atau ibu kita adalah jantungnya keluarga. Nah gimana keluarga mau sehat kalau "jantung" nya aja ga sehat secara mental? yuk mulai sekarang jangan bergantung sama pasangan sepenuhnya, tapi harus berani berdiri diatas kaki sendiri. 

yuk kita berdaya, berbagai banyak pilihan dan resiko yang harus kita ambil bisa kita pertimbangkan seiring berjalannya waktu pasti kita akan menemukan ritme menuju mimpi kita. 

seperti aku sekarang, i feel lonely sometimes. feeling struggling tentang masa depan, merasa pengen punya uang sendiri tapi ada anak yang masih bergantung sama aku, but now im looking for another opportunity. and steping forward to the next chapter. 

so buat kalian yang masih struggling, ini salah satu step mudah yang mungkin kalian bisa ikuti dan gampang banget. coba untuk scrolling yang bermanfaat contoh nonton youtube tentang kerja remote dari rumah, atau jadi affiliates e-commerce promosikan barang barang yang ada di e-commerce dan dapetin uang dari situ. atau coba jualan online sebagai reseller dan dropshiper produk orang untung 5000 perproduk juga lumayan looohh bund... bisa buat jajan seblak atau dikumpulin uangnya kalian bisa beli course online belajar bahasa inggris. there's so many opportunities if we keep trying. 

semangat ibuibu aku tau struggling kayanya apa, for 3 years i've been struggling because being IRT isn't what i am want. but it's the best for my kids. and now he's getting bigger dan aku tau dia sudah bisa mandiri sedikit demi sedikit tanpa aku. so i decide to slowly step by step looking for working again especially finding job that can doing at home. don't give up and just get up!👊 

anyway itu adalah ep. 1 #nicadejournal 

enaknya kita sharing apalagi ya? comment dibawah ya untuk ide sharing selanjutnya, because i liked to sharing but keep private xixi..

so thankyou i'll see u soon.. bye xoxo...❤

Comments